KEMAH "BOCIL" Bocah Cinta Lingkungan

aksi menanam lombok

Peserta Kemah Bocil

Materi PHBS dari Puskesmas

Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)

Aksi Om Lombok Om

Membuat Kacamata 3D dari bahan bekas

Studi banding kwt makamhaji

pemanenan air hujan

Sumur Tua Kebun Dawis 3

Studi banding proklim

TUJUAN, APA YANG DI DAPAT DI KWEK

TUJUAN
Tujuan Ke dalam (masyarakat disekitar)

1.  Masyarakat bisa mengolah sampah secara paripurna (semua sampah dapat tertangani).
2. Menciptakan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) pada warga masyarakat.
3. Menciptakan lingkungan bersih, sehat, indah dan bebas polusi.
4. Memanfaatkan pekarangan/lahan tidak produktif (kurang terawat) menjadi pekarangan produktif, asri dan indah.
5. Meningkatkan SDM (Sumber Daya Manusia).
6. Meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan dan sesama.
7. Meningkatkan kesejahteraan warga.

 Tujuan Ke Luar (Wisatawan)

1. Memberikan edukasi (pembelajaran) tentang pengelolaan sampah an organik melalui bank sampah yang mudah, efisien dan menghasilkan.
2. Memberikan edukasi (pembelajaran) tentang pengelolaan sampah organik.
3. Memberikan edukasi hasil dari pembuatan kompos, untuk kegiatan pertanian dan perkebunan.
4. Memberikan edukasi dan pelatihan pemanfaatan sampah an organik menjadi suatu industry kreatif, yang antara lain : pembuatan kerajinan dari sampah dan daur ulang, pembuatan kaca 3D dari barang bekas, dll.
5. Memberikan edukasi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), dengan berbagai kegiatan yang didasarkan pada tata cara baik PHBS di masyarakat ataupun di sekolah.

         Apa Yang Disajikan

Jenis kegiatan yang akan kita berikan adalah sebagai berikut :

1.   Edukasi Bank Sampah (sampah an organik)

a.Analisa Keengganan/Ketidakmauan antara lain :

-     Masih banyak berpendapat bahwa dengan mengelola Bank Sampah dibenak pikiran masyarakat umum, yang terpikirkan adalah :

·   Tumpukan sampah, yang akan membuat lokasi bank sampah menjadi kotor, bau dan tidak nyaman.

·         Sampah barang yang menjijikan dan kotor

·  Sampah kok diurusi, ngurus yang lain saja masih banyak, mengapa harus ngurusi sampah?

b.   Edukasi/Pembelajaran yang akan diberikan yaitu :

-     Cara pembentukan bank sampah.

- Cara mengelola bank sampah yang mudah, cepat, efisien dan menghasilkan, sehingga pikiran-pikiran negative mengelola Bank Sampah akan terbantahkan, yaitu dengan cara :

·    Pengelolaan Bank Sampah yang kita berikan adalah cepat (hanya dalam waktu 3 jam), yang semula adanya penumpukan sampah akan langsung bersih terjual dan tidak ada sisa sampah lagi.

·         Sampah yang biasanya di rumah tidak kita hiraukan dan hanya dibuang saja akan menjadi barang yang berguna dan kita perhatikan karena bukan lagi sampah tetapi barang-barang ini berkah (mempunyai nilai jual).

- Cara mengelola administrasi bank sampah yang transparan dan accountable.

-     Merubah masyarakat yang belum berperilaku hidup bersih dan sehat, menjadi masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat dengan mengelola sampah dengan baik dan benar.

Lokasi : di samping RTH (Ruang Terbuka Hijau).

c. Industri Kreatif

    Pengunjung akan mendapatkan cara membuat kerajinan dari barang bekas yang antara lain :

     1. Bunga dari bekas botol minuman dan plastik kresek.

     2. Lampion

     3. Bros

     4. Piring, dll.

2.   Pembuatan Kompos (sampah organik)

a.Analisa :

-     Sampah daun yang ada di halaman setelah di sapu hanya di bakar.

-     Sampah rumah tangga, sisa makanan dan sayuran dibuang di tempat sampah.

b.   Edukasi/Pembelajaran yang akan diberikan yaitu :

1.   Pembuatan Kompos komunal, yaitu dengan cara memanfaatkan sampah daun, kotoran sapi/kambing, sekam, menjadi pupuk kompos.

2.   Pembuatan Pupuk Kompos dengan Komposter dan Biopori, yaitu pembuatan kompos dengan komposter dengan bahan dasar sampah rumah tangga (sisa makanan dan sayur).

3.   Pemanfaatan sisa makanan dan sayur untuk peternakan, yang antara lain :

-      Peternakan Cacing, karena cacing merupakan predator pemakan segala sisa makanan dan sayur.

-      Peternakan Ikan Lele, memanfaatkan sisa makanan untuk makanan ikan lele.

-      Peternakan Ayam Kampung, memanfaatkan sisa makanan untuk makanan ikan lele.

-      Peternakan Sapi..

3.   PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)

Melakukan dan mensosialisasi 15 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat kepada warga masyarakat dan wisatawan.

4. PERTANIAN
    Pengunjung akan mendapatkan penjelasan :
    - Bagaimana memanfaatkan lahan pekarangan tidak produktif menjadi 
      lahan pertanian produktif.
    - Pemanfaatan hasil pupuk untuk kegiatan pertanian di polybag dan 
      lahan pertanian.
    - Pengolahan hasil pertanian menjadi olahan pangan, antara lain :
      balung ketek, ceriping bayam, ceriping pohong, emping garut,
      brownies ubi ungu, es sirup bayam merah, sirup belimbing dll.

5. RTH (Ruang Terbuka Hijau)
    Di RTH pengunjung akan mendapatkan kegiatan antara lain :
    1. Out bound
    2, Fun Game
    

APA YANG SUDAH DIHASILKAN KWEK :
1. Pupuk Organik Cair
2. Pupuk Kompos
3. Bank Sampah
4. Hasil Pertanian Lahan : (lombok, bayam, okra dll)
5. Peternakan/Perikanan : Lele, Cacing
6. Kerajinan barang bekas : Bros, Piring, Bunga, Lampion dll
7. Aneka hasil olahan pangan : 
   balung ketek, ceriping bayam, ceriping pohong, emping garut,
   brownies ubi ungu, es sirup bayam merah, sirup belimbing dll.

INSPIRASI DAN KREATIFITAS BUAT PENGUNJUNG
1. Pengelolaan lingkungan kampung yang bersih, sehat, indah
2. Pemanfaatan barang bekas untuk media tanam
3. Pemanfaatan lahan di rumah
4. Pertanian, Perikanan dan Peternakan
5. Membuat Kreatifitas dari barang bekas.